Jika aku ingat kamu malam ini, mungkin karna ada sesuatu yang terkenang. Tentang aku dan kamu. Tentang kita. Mungkin sekali aku telah merenggut waktu yang seharusnya bukan untukku. Mungkin sekali aku telah mengambil sekian persen dari kebebasanmu hanya untuk keegoisanku. Kehadiran kamu, tanpa sadar, menghadirkan ketakutan tersendiri akhirnya.
Maaf, kalo kamu menjadi begitu berarti.
Maaf, kalo aku menjadi posesif dan sensitif. Maaf, jika hingga saat ini aku masih sangat takut kehilanganmu.
*Ditulis tengah malam setelah maen game, di kamar Eka. Teringat dia kembali.
0 yang bicara:
Post a Comment