DANAU UNHAS

Malam minggu beberapa pekan yang lalu merupakan malam inaugurasi fakultas MIPA. Teman-teman pada janjian nonton di Baruga AP Pettarani. Dan pulangnya, karena udah tengah malam, nginap di pondokan.
Minggu paginya, entah sapa yang memulai, tiba-tiba saja kami sepakat jalan-jalan ke danau unhas. Pasti rame. Sekitar pukul 7 pagi, kami berangkat dari pondokan.

Jalan pondokan masih sepi. Maklum hari minggu. Hanya ada beberapa penjual nasi kuning di pinggir kanal sedang mengais rejeki. Tetapi tidak demikian halnya dengan lapangan-lapangan yang ada diUnhas. Rame. Penuh mahasiswa yang sedang berolahraga mengeluarkan keringat. Entah maen basket, maen volly, Maen tennes, renang, ataupun lari pagi. Ohya, bukan hanya mahasiswa. Masyarakat sekitaran unhas pun sering berdatangan memanfaatkan fasilitas yang ada. Anak SMA, SMP, bahkan dosen yang sedang jogging bareng keluarga.

Aktivitas di depan gedung PKM (pusat Kegiatan Mahasiswa)

Gedung yang tampak itu adalah gedung fakultas teknik. Jadi bisa ditebak klo yang maen sepakbola di lapangannya adalah mahasiswa teknik.

Lapangan tennis, lagi sepi. Ga terawat, sayang ya.

Lagi-lagi maen bola. Klo lapangan yang ini biasa dipakai oleh anak2 SMA. Diunhas juga ada kolam renang. Ga percaya?? Datang saja ke gedung yang nampak di foto diatas. Fasilitas ini biasa dimanfaatkan oleh UKM Renang.

Sesampai di danau, semuanya segera berlarian mencari tempat yang strategis untuk foto2. Anginnya sepoi2 menghembus kulit *anginG mammiri kallee =))*

Gedung yang keliatan warna warni itu adalah gedung IPTEK lantai dasarnya tak berdinding. Kadang2 dimanfaatkan oleh UKM Teater untuk latihan, kadang pula digunakan oleh anak2 TPA.
Diseputaran danau unhas ini, dikelilingi oleh jalan setapak yang dilapisi batako *apa sih istilahnya? Pedestrian ya? Ato apa?* Sangat asik untuk jogging. Coba saja datang kesini pagi ato sore hari, menikmati suasana. Seperti bapak ini misalnya yang jogging di pagi hari dan berpapasan dengan kami yang sedang jalan santai menikmati pagi.

Ato bapak dokter yang satu ini yang menceritakan pengalamannya jogging mengelilingi danau pada waktu sore hari.Baca cerita tentang senjanya disini.

Di sekitar danau ini, disediakan banyak tempat2 duduk dibawah pohon yang rindang. Banyak yang memanfaatkannya sebagai tempat belajar, sekedar bergosip atau bahkan sebagai tempat pacaran. Ada yang tempat duduknya permanen yang terbuat dari tembok, tempat duduk dari besi ataupun dari kayu yang dinaungi oleh rumah2 kecil *biasa disebut gazebo ya?*
Ada dua tempat duduk yang sangat asik. Pas di bibir danau. Sayangnya gak ada satu pohonpun yang menaunginya. Jadi jangan coba2 untuk duduk2 disitu pada tengah hari bolong klo gak ingin gosong. Kedua tempat ini selalu rame pada saat sore atau pagi hari. Kadang2 juga dipenuhi oleh orang2 yg lagi mancing.

Ga terasa hari mulai beranjak siang. Perut mulai berdisko. Lapar. Blom sarapan. Kami pun menuju pulang. Menyusuri kembali jalan yang telah beratus2 kali kami lewati.

Perhatikan d poto diatas. Yang kanan. Ya, yang itu. Kek pohon yang gede banget ya? Sebenarnya itu adalah gabungan beberapa pohon yang amat besar. Ranting2nya saling mengait sehingga bila dilihat dari jauh, seperti hanya ada sebuah pohon saja. Pohon2 tersebut seakan2 sebuah gerbang yang menaungi jalan masuk pondokan mahasiswa. “Kutunggu di BP nah? *BP=Bawah Pohon* “ begitu bila kami janjian di depan jalan masuk pondokan. Tempatnya sejuk. Lumayan nyaman buat menunggu seseorang. Jadi teringat cerita lalu saat saya dan dinda menunggu seseorang selama hampir 2jam seperti anak terlantar =)) karna miskomunikasi *lirik2 rara*.